Neurosains Terapan adalah salah satu cabang ilmu yang berfokus untuk mengenal lebih jauh mengenai otak dan sistem saraf.

Melalui cabang ilmu ini diberikan solusi berbagai modul dan teori dapat dengan mudah diaplikasikan bagi siapa saja, terutama kepada anak.

Ilmu ini sangat berguna dalam mengenali perkembangan anak, terutama yang berada di usia golden age, yaitu 0-6 tahun.

Lembaga Manajemen Universitas Patria Artha (LM UPA) yang sangat serius menggodok hal tersebut merasa bangga. Pasalnya, Neurosains Terapan di UPA sudah memiliki Hak Kekayaan Intelektual (HAKI).

“Contoh neurosains terapan/ NST ini ada HAKI nya dan persetujuan dari BSN sehingga sudah resmi. Jadi kita bisa melibatkan dosen dan mahasiswa untuk mengolahnya dengan baik,” ucap Bastian Lubis, Rektor UPA.

Kata Bastian, NST ini mampu menjadi stimulus untuk mencerdaskan dan mengoptimalisasi kemampuan anak.

“Saya harap guru sebagai tenaga pengajar nantinya bisa menjadi pelopor NST yang baik sebagaimana fungsinya sebagai agen of change,” pungkas Bastian. (IDP)