Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) persatuan Perawat Nasional Indonesia (PPNI) menyelenggarakan Workshop Standard Diagnosis Keperawatan Indonesia (SDKI), Standard Intervensi Keperawatan Indonesia (SIKI), dan Standard Luaran Keperawatan Indonesia (SLKI).

Kegiatan ini dilaksanakan selama dua hari tanggal 6-7 Oktober 2018 di Auditorium RS Unhas dan dipandu langsung oleh Tim Pokja DPP PPNI. Ikut hadir sebagai peserta seluruh utusan dari DPD PPNI Kota/Kabupaten se-Sulawesi Selatan.

Turut hadir dosen dan civitas akademik Prodi Keperawatan, Fakultas Kesehatan, Universitas Patria Artha (UPA).

“Beberapa materi dikupas tuntas selama 2 (dua) hari, mulai dari diskusi SDKI, SIKI, SLKI. Antusiasme peserta pada kegiatan ini semakin terlihat dari keseriusan peserta mengikuti materi penerapan aplikasi 3 S tersebut,” ucap Ka. Prodi Ilmu Keperawatan, Ns. A. Saputri Mulyana, S. Kep., M. Kep, yang juga ikut sebagai peserta

Kata dia, pada sesi ini, peserta diarahkan untuk menganalisis setiap kasus yang diberikan. Tidak hanya itu, seluruh peserta yang terdiri dari para perawat, baik akademisi maupun praktisi juga mengikuti pre test sebelum workshop dan post test setelah workshop.

Mengawali pemaparan materi tentang SDKI, Ns. Ernawati, M. Kep., Sp. Kep., MB sebagai salah satu tim Pokja sekaligus pemateri mengemukakan bahwa penyusunan SDKI diharapkan dapat menjadi acuan bagi seluruh erawat di Indonesia dalam penegakan diagnosis keperawatan.

Ia berharap kegiatan ini menjadi berkah. “Berkah berarti tidak hanya menjadi pengetahuan diri, tapi dapat bermanfaat buat orang lain, terutama dalam peningkatan status kesehatan pasien,” jelasnya.

Kegiatan ini dihadiri oleh Dekan Fakultas Kesehatan (Ns.Hamdayani,S.Kep.,M. Kes.), dan dua dosen tetap Ilmu Keperawatan Ns. M. Saddad, S. Kep., M. Kes. dan Ns. Wahyuningsih, S. Kep., M. Kes. (IDP)