Perkembangan teknologi yang semakin pesat memberi kemudahan bagi masyarakat untuk mengakses informasi.

Sumber ilmu pengetahuan yang pada masa lalu berada di ruang-ruang perpustakaan, kini berada dalam genggaman lewat gawai atau gadget.

Fenomena tersebut membuat popularitas perpustakaan di tengah masyarakat semakin pudar.

Hal ini pun menjadi perhatian serius Universitas Patria Artha (UPA). Untuk itu, perpustakaan UPA bersinergi dengan Pemerintah Provinsi Sulsel dalam hal ini
Dinas Perpustakaan dan Arsip.

Kerjasama ditandai penandatanganan kesepakatan yang berlangsung belum lama ini di Baruga Karaeng Pattinggaloang kompleks Rumah Jabatan Gubernur Sulsel. Selain kedua belah pihak, acara tersebut turut dihadiri Gubernur Sulsel Syahrul Yasin Limpo.

Gubernur Syahrul dalam sambutannya memberi apresiasi terhadap UPA atas terjalinnya sinergi ini.

Syahrul pun berharap dapat berkunjung ke UPA dalam waktu dekat.

Sementara, Direktur LPM UPA Andi Murni Situru yang didampingi Kepala Perpustakaan UPA Adipar mengungkapkan, kerjasama antar perpustakaan tersebut bertujuan demi pengembangan koleksi baik dalam bentuk cetak maupun non-cetak.

Adapun bentuk kerjasama yang dilakukan adalah;

a. Pengembangan sumber daya manusia bidang perpustakaan
b. Pengembangan Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK)
c. Pengembangan dan pemanfaatan bersama koleksi perpustakaan
d. Pertemuan ilmiah, penelitian dan publikasi bersama dalam dalam bidang perpustakaan
e. Penghimpunan dan pelestarian Karya Cetak Karya Rekam (KCKR) dan
f. Perluasan jejaring perpustakaan lingkup nasional dan internasional, serta berbagai bentuk kerjasama lainnya. (DEE)